BANTEN HAY-Inilah jamaah haji tertua, Muhammad Taher Abdussalam, asal Gayo Lues Aceh yang akhrinya naik hajim, terbang menuju Arab Saudi, Senin, 28 Mei 2023.
Muhammad Taher Abdussalam merupakan jamaah haji tertua , yang terbang ke Arab Saudi melalui bandar udara Sultan Iskandar Muda, Aceh Besar.
Tergabung dalam kelompok terbang (Kloter) BTJ-06 bersama jemaah lain dari Gayo Lues, Bireuen dan Lhokseumawe, Muhammad Taher merupakan jamaah haji tertua.
Baca Juga: Suhu Panas di Arab Saudi Capai 50 Derajat Celcius, Menag Imbau Jamaah Haji Pakai Alat Pelindung Diri
Meski jamaah hajio tertua, namun pria kelahiran Tampeng, Gayo Lues tahun 1923, berangkat sendiri tanpa didampingi keluarganya.
Muhammad Taher sangat yakin dengan kondisi kesehatannya untuk menjalankan ibadah haji tahun ini walau tanpa pendamping.
"Insya Allah saya sanggup untuk menjalankan ibadah haji tahun ini," kata Jemaah haji yang tahun ini berumur satu abad.atau 100 tahun dikutip dari laman resmi Kemenag.
Berdasarkan data dari Sistem Informasi dan Komputerisasi Haji Terpadu (Siskohat) pria yang dikaruniai enam orang anak ini mendaftar haji pada tanggal 14 Oktober 2014.
Muhammad Taher sudah dua kali gagal berangkat ke tanah suci. Pertama saat pandemi Covid-19 melanda dunia.
Pada tahun lalu, pemerintah Arab Saudi masih membatasi umur jemaah maksimal 65 tahun.
Musim haji kali ini menjadi tahun yang luar biasa menyenangkan bagi Muhammad Taher.
Pria berusia 100 tahun atau jamaah haji tertua ini akhirnya bisa menuju tanah suci untuk menjalankan ibadah haji untuk pertama kalinya.
"Alhamdulillah, saya bahagia sekali bisa melaksanakan ibadah haji kali ini, semoga semuanya berjalan lancar," harap Muhammad Taher.
Bahkan untuk tercapainya keinginan menjalankan ibadah haji, Muhammad Taher rela menjual tanahnya untuk melunasi Biaya perjalanan ibadah haji (Bipih).
Bagi Muhammad Taher, ini bukan kali pertamanya ke Arab Saudi dan sudah dua kali melaksanakan ibadah umrah.